
Mangkuk Retak
Mangkuk Retak
Oleh: Ayu Prawita
Pohon bougenville itu datang lagi dalam mimpiku, dan aku merasa sedang berjalan menghampirinya dengan rasa penasaran sekaligus khawatir. Dalam mimpi tersebut, aku ibarat pemeran utama sebuah film dokumenter terburuk yang pernah kulihat sepanjang hidupku.
Aku melihat film itu, yakni layar ketidaksadaranku, menampilkan warna-warni yang kabur, dan aku menilai bahwa bunga bougenville yang berwarna oranye dan langit yang terlihat biru cerah tak bisa berbaur serasi dengan kondisi rumah di belakangnya.
Rumah dengan pohon bougenville itu cantik. Di sana terdapat juga pohon mangga besar dan sebatang pohon kelapa yang jika dilihat dari arah depan nampak sungguh nyaman. Aku sering menceritakan mimpi itu pada suami dan kedua anakku. Namun, suara malaikat dari dalam hatiku seketika membunyikan lonceng tanda bahaya, jika aku bercerita tentang rumah tersebut. Lonceng tersebut selalu mengingatkanku pada sosok mengerikan yang tinggal di dalam rumah itu. Sosok itu mirip dengan rasa nyaman sebuah rumah berjendela besar, padahal keduanya, baik rumah dan sosok itu adalah penipu!
Aku tak mengerti kenapa aku...